fbpx

Asal-usul Kuno dan Evolusi Bir: Dari Mesopotamia ke Brew Modern

Asal-usul Kuno dan Evolusi Bir: Dari Mesopotamia ke Brew Modern

Bir, salah satu minuman buatan manusia tertua, memiliki sejarah yang kaya yang sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Catatan paling awal tentang produksi bir berasal dari peradaban kuno seperti Mesir dan Mesopotamia, dan minuman tersebut sejak itu menyebar https://www.bavarian-beerhouse-franchise.com/ ke seluruh dunia. Sebuah puisi Sumeria berusia 3.900 tahun yang didedikasikan untuk Ninkasi, dewi pembuatan bir, berisi resep bir tertua yang diketahui, yang merinci proses pembuatan bir dari roti jelai. Di Cina, bukti arkeologi dari tembikar yang berasal dari sekitar 5.000 tahun mengungkapkan bahwa bir diseduh menggunakan jelai dan biji-bijian lainnya.

Beberapa sejarawan berpendapat bahwa penciptaan roti dan bir memainkan peran penting dalam perkembangan teknologi dan kebangkitan peradaban yang menetap.

Bir di Eropa Kuno dan Era Neolitik

Bir mungkin telah ada di Eropa Neolitik sejak 5.000 tahun yang lalu, dengan pembuatan bir awal biasanya terjadi dalam skala domestik. Pada abad ke-7 Masehi, biara-biara Eropa mulai menyeduh dan menjual bir, menandai pergeseran menuju produksi skala besar. Namun, bir terus dibuat di rumah-rumah dan komunitas kecil hingga Revolusi Industri.

Revolusi Industri dan Pembuatan Bir Modern

Revolusi Industri membawa perubahan signifikan pada produksi bir, menggesernya dari proses berbasis kerajinan ke manufaktur skala industri. Pada akhir abad ke-19, pembuatan bir domestik tidak lagi signifikan. Dengan munculnya alat seperti hidrometer dan termometer, pembuat bir mendapatkan kontrol yang lebih besar atas proses pembuatan bir dan pemahaman yang lebih dalam tentang produk akhir.

Saat ini, industri bir adalah perusahaan global, dengan perusahaan multinasional mendominasi pasar bersama ribuan pabrik bir yang lebih kecil. Pada tahun 2006, penjualan bir global melebihi 133 miliar liter, menghasilkan pendapatan sebesar $294,5 miliar. Pasar bir global diperkirakan akan tumbuh sebesar $148,43 miliar antara tahun 2024 dan 2028, menurut Technavio.

Pembuatan bir awal di seluruh dunia

Proses fermentasi, yang terjadi secara alami karena ragi liar di udara, berarti bahwa minuman seperti bir mungkin telah dikembangkan secara independen di berbagai belahan dunia. Bukti arkeologi menunjukkan bahwa bir diseduh pada awal 3.500 SM di tempat yang sekarang disebut Iran. Di Godin Tepe di Pegunungan Zagros tengah, fragmen kendi kuno yang dilapisi dengan batu bir telah ditemukan, mengkonfirmasi keberadaan bir jelai sekitar 5.400 hingga 5.000 tahun yang lalu.

Di Cina, penduduk desa menyeduh minuman beralkohol fermentasi pada awal 7.000 SM, menggunakan metode yang mirip dengan yang digunakan di Mesir kuno dan Mesopotamia. Teknik pembuatan bir awal ini meletakkan dasar bagi budaya bir yang beragam dan global yang kita kenal saat ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *